MAHASISWA PEDULI: BANTU PENCEGAHAN PENULARAN COVID-19 DENGAN MEMBAGIKAN TIMBA CUCI TANGAN DI TEMPAT-TEMPAT UMUM
Nganjuk - mahasiswa KKN UM Pulang kampung Nganjuk 2020 yang bertempatkan di Desa Bulu secara serempak membagikan timba cuci tangan di seluruh tempat-tempat umum yang ada di Desa Bulu. Tempat-tempat umum tersebut terdiri dari Balai Desa, tempat ibadah, warung, dan bahkan di setiap toko-toko.
World Health Organization (WHO) telah menetapkan bahwa penyebaran virus Covid-19 sebagai pandemic karena telah menyebar ke lebih dari 100 negara di dunia, tak terkecuali Indonesia. Pandemi Covid-19 belakangan ini sangatlah mengancam kehidupan. Pandemi tersebut adalah salah satu pandemi yang berdampak pada seluruh lapisan masyarakat, mulau dari lapisan masyarakat bawah, menengah, hingga atas.
Adanya pandemi Covid-19 berdampak besar pada berbagai sektor kehidupan seperti sektor social, ekonomi, maupun pendidikan. Pada sektor sosial, pemerintah menghimbau masyarakat untuk membatasi dalam berinteraksi antar sesama. Hal imi bertujuan untuk mengurangi penyebaran virus tersebut. Seluruh masyarakat dihimbau untuk tetap berada di rumah dan bahkan menghindari kegiatan berkumpul dengan banyak orang. Berdasarkan hal tersebut, saat ini banyak daerah yang sudah memberikan kesadaran akan pentingnya menjaga diri sendiri akan adanya virus tersebut.
Oleh karena itu, berbagai cara dilakukan masyarakat untuk mencegah penyebaran virus Covid-19 tersebut di Indonesia. Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk mencegahnya yaitu dengan cara sering untuk mencuci tangan. Permasalahannya disini adalah banyak kawasan umum yang belum tersedia tempat untuk mencuci tangan, hal tersebut menjadikan masyarakat malas untuk mencuci tangan.
Mahasiswa KKN UM 2020 yang sedang menjalan kegiatan di Desa Bulu yang khawatir dengan penyebaran virus tersebut itu kemudian merancang progam kegiatan gerakan bersih lingkungan. “Untuk mencegah adanya penyebaran virus Covid-19, tercetuslah ide sederhana yang dijadikan sebagai program kegiatan kamu yaitu aksi bersih desa dengan penyediaan ember cuci tangan sebagai aksi bersih tangan,” kata Ahmad Muzaqqi Koordinator Desa KKN UM Pulang Kampung 2020 Desa Bulu.
Penyerahan timba cuci tangan tersebut diharapkan dapat memberikan kesadaran terhadap masyarakat yang ada di Desa Bulu tersebut akan pentingnya bersih tangan ketika memulai maupun mengakhiri kegiatan apapun. Oleh karena itu, masyarakat Desa Bulu akan memiliki kebiasaan untuk mencuci tangan, sehingga dapat mengurangi mata rantai Covid-19 tersebut.
Dari adanya penyediaan timba di tempat-tempat umum tersebut, dapat juga mampu membuat kesadran untuk keseluruhan masyarakat Desa Bulu melakukan penyediaan timba tersebut di depan rumah masing-masing.
